Modul 2.1.a.8 – Koneksi Antar Materi – Pembelajaran Untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid

TUGAS KONEKSI ANTAR MATERI
MODUL 2.1 PEMBELAJARAN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN BELAJAR MURID

OLEH: HAIRI DEFI
SMP NEGERI 35 PADANG
CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 8
KOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Fasilitator               : Suhut Sudirman Simamora S.Pd
Pengajar Praktik    : Dra. Sri Indrawati Prihatin Ningsih, M.Si

CGP dapat membuat sintesa pemahaman dengan mengkoneksikan semua materi yang telah dipelajari sebelumnya untuk menjelaskan pemahamannya tentang pembelajaran berdiferensiasi dan bagaimana mengimplementasikannya.

Kali ini, Anda akan diberikan tantangan yang memungkinkan Anda untuk tidak saja mereview kembali apa yang telah Anda pelajari, namun juga membuat koneksi diantara materi-materi tersebut dalam cara yang paling bermakna untuk Anda.

Lakukanlah refleksi secara individu terhadap perjalanan pembelajaran Anda hingga saat ini dengan merespon beberapa pertanyaan dan tugas berikut ini.

Buatlah kesimpulan tentang apa yang dimaksud dengan pembelajaran berdiferensiasi dan bagaimana hal ini dapat dilakukan di kelas.

Kesimpulan mengenai pembelajaran berdiferensiasi
Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha guru untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu murid. Menurut Tomlinson (1999:14)
Jadi di simpulkan bahwa pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang memberi keleluasaan pada siswa untuk meningkatkan potensi dirinya sesuai dengan kesiapan belajar, minat, dan profil belajar siswa tersebut. Atau dengan kata lain Pembelajaran Berdiferensiasi adalah Pembelajaran yang berorientasi kepada kebutuhan murid (kesiapan belajar, minat, dan profil belajar) yang dapat mengakomodir keberagaman siswa sehingga dapat mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid.

Bagaimana Pembelajaran berdiferensiasi dapat dilakukan dikelas

  1. Menganalisis kebutuhan belajar murid dengan melakukan asesmen diagnostik (kognitif dan non kognitif) berdasarkan 3 aspek yaitu kesiapan belajar, minat, profil belajar)
  2. Menganalisis penerapan 3 strategi diferensiasi (konten, proses, produk)
  3. Mengimplementasikan Rencana Pembelajaran Berdiferensiasi dalam konteks pembelajaran di kelas
  4. Menunjukkan sikap kreatif, percaya diri atau mencoba dan mengambil resiko dalam menerapkan berbagai ide strategi pembelajaran berdiferensias

Jelaskan bagaimana pembelajaran berdiferensiasi dapat memenuhi kebutuhan belajar murid dan membantu mencapai hasil belajar yang optimal. Jelaskan pula bagaimana Anda melihat kaitan antara materi dalam modul ini dengan modul lain di Program Pendidikan Guru Penggerak.

    Bagaimana pembelajaran berdiferensisi dapat memenuhi kebutuhan belajar murid dan membantu mencapai hasil belajar yang optimal

    Dengan melakukan pemetaan kebutuhan berdasarkan 3 aspek

    1. Kesiapan Belajar murid (readiness)
      Kapasitas untuk mempelajari materi baru, tujuannya adalah untuk memodifikasi tingkat kesulitan pada bahan pembelajaran sehingga dapat di pastikan setiap siswa terpenuhi kebutuhan belajarnya
    2. Minat
      Salah satu motivator penting bagi siswa untuk dapat terlibat aktif dalam proses pembelajaran
    3. Profil Belajar
      Pendekatan yang disukai siswa untuk belajar yang di pengearuhi oleh gaya berfikir, kecerdasan, budaya, latar belakang, jenis kelamin dll

    Menerapkan strategi diferensiasi yang tepat

    1. Diferensiasi Konten
      Terkait apa yang kita ajarkan pada murid berupa meteri pengetahuan, keterampilan dan konsep yang perlu di pelajari siswa berdasarkan kurikulum
    2. Diferensiasi Proses
      Mengacu pada bagaimana murid memahami materi melalui suatu proses yang harus dilakukan siswa untuk memungkinkan mereka berlatih dan memenuhi isi materi
    3. Diferensiasi Produk
      Terkait bukti yang menunjukkan apa yang murid telah pahami melalui strategi memodifikasi dengan tagihan produk hasil belajar siswa dalam penerapan dan pengembangan apa yang telah mereka pelajari

      Jelaskan pula bagaimana Anda melihat kaitan antara materi dalam modul ini dengan modul lain di Program Pendidikan Guru Penggerak.

      Pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang berorientasi kepada kebutuhan murid (kesiapan belajar, minat, dan profil belajar) yang dapat mengakomodir keberagaman siswa sehingga dapat mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada murid. jika dikaitkan dengan modul yang telah saya pelajri di Program Guru Penggerak antara lain

      1. Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Filosofi Pendidikan KHD
        Fiosofi Pembelajaran KHD menegaskan bahwa pendidikan harus berpihak pada murid. Hal ini selaras dengan pembelajaran berdiferensiasi, dimana pembelajaran berorientasi kepada kebutuhan murid
      2. Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Nilai dan Peran Guru Penggerak
        Dalam memetakan kebutuhan belajar murid dibutuhan guru yang memiliki nilai reflektif terhadap proses pembelajaran yang sudah dilaluinya bersama murid; harus inovatif membuat media pembelajarn yang sesuai dengan kebutuhan murid; dan harus mampu berkolaborasi dengan murid, sesama guru, dan orang tua murid untuk mendapatkan informasi tentang karakter belajar murid.
      3. Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Visi Guru Penggerak
        Guru Penggerak memiliki Visi untuk melakukan perubahan positif pada pembelajaran yang berpihak pada murid. melalui strategi pendekatan Inquiry Apresiatif, guru akan menemukan kekuatan yang dimilikinya untuk mewujudkan VISI tentang murid impiannya
      4. Pembelajaran berdiferensiasi, kaitannya dengan Budaya Positif
        Dalam pembelajaran berdiferensiasi, guru memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk atmosfir lingkungan yang positif. Lingkungan yang positif terwujud karena adanya budaya positif yang lahir dari disiplin internal dalam komunitas belajar. Dengan pembelajaran berdiferensiasi akan membentuk budaya positif dengan posisi kontrol guru sebagai manejer.